Kunjungan SMP Islam Terpadu Al-Fath Payakumbuh ke Laboratorium IPA Terpadu Dept. Pendidikan IPA

Laboratorium yang saat ini bernaung dibawah departemen pendidikan IPA adalah Laboratorium IPA Terpadu. Laboratorium IPA terpadu kedatangan tamu dari Payakumbuh yakni terkait perkenalan dan penggunaan alat laboratorium dalam rangka outing class. Sebanyak 34 siswa mengikuti kegiatan ini dengan antusias. Kegiatan yang dilaksanakan pada hari sabtu (12/11) disambut langsung oleh kepala departemen pendidikan IPA yakni Dra. Yurnetti, M.Pd “kami ucapkan selamat datang di Departemen Pendidikan IPA UNP seluruh ananda peserta outing class dari SMP IT Al-Fath Payakumbuh, semoga kegiatannya hari ini mendapatkan ilmu yang banyak terkait pengenalan lab” ujar bu yun panggilan akrab beliau. Selain itu kepala laboratorium IPA Terpadu dept IPA yang berhalangan hadir dikarenakan lain hal juga mensupport penuh kegiatan ini.

Kunjungan SMP IT Alfath Payakumbuh ini tentunya juga melibatkan beberapa dosen Dept IPA yakni Dr. Febri Yanto, M.Pd yang menjelaskan penggunaan alat-alat laboratorium terkait fisika, Khairil Arif, M.Pd menjelaskan alat-alat labor terkait Kimia, Tuti Lestari, S.Pd dan Firda Az Zahra terkait penggunaan Alat-alat biologi. Selain penjelasan terkait penggunaan alat-alat labor, Laboratorium IPA Terpadu juga memberikan pelatihan kepada siswa yaitu pelatihan pembuatan sabun cuci tangan dengan menggunaan bahan labor, sabun ini juga menjadi kenang-kenangan yang dapat dibawa oleh siswa nantinya. Kegiatan pembuatan sabun ini dibimbing langsung oleh TIM pembuat sabun yakni Monica Prima Sari, M.Pd selaku ketua TIM. “dengan menggunakan bahan-bahan dari lab seperti SLES dan beberapa bahan lainnya kita bisa menghasilkan sabun cuci tangan yang higienis dan ekonomis tentunya” ujar bu monic panggilan akrab beliau. Ketua TIM juga menjelaskan bagaimana kelebihan kita jika bisa membuat sabun sendiri. Pada pembuatan sabun ini Monica Prima Sari selaku ketua mengajak TIM dari dosen pendidikan IPA juga yakni Rahmah Evita Putri, M.Pd dan Rani Oktavia.

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih 4 jam ini yang dimulai dari pagi ditutup dengan pemberian ucapan terimakasih dari Departemen Pendidikan berupa sertifikat dan penyerahan kenang-kenangan produk sabun